Bayar Mudah dan Cepat dengan Autodebet Bank BRI
Autodebet merupakan sistem pembayaran otomatis yang memudahkan nasabah dalam melakukan transaksi rutin seperti pembayaran iuran BPJS Kesehatan, angsuran pinjaman, tagihan kartu kredit, premi asuransi, dan lainnya.
Bank BRI dengan fitur autodebet juga dapat digunakan untuk bayar angsuran Kredit Usaha Rakyat (KUR), sehingga Anda tidak perlu lagi repot melakukan pembayaran secara manual setiap bulannya.
Dengan terdaftarnya rekening Anda pada fasilitas ini, Anda dapat memonitor dan mengecek status autodebit bulanan melalui berbagai metode yang disediakan BRI agar tidak mengalami telat bayar iuran.
Jadi, bagi Anda peserta autodebet BRI, simak informasi bermanfaat berikut ini.
Apa itu Autodebit BRI?
Autodebet BRI adalah sistem pendebitan otomatis dari rekening nasabah BRI untuk pembayaran kewajiban rutin sesuai kesepakatan antara nasabah dan pihak bank. Sistem ini memungkinkan nasabah untuk membayar cicilan atau angsuran pinjaman, atau transaksi lainnya secara berkala tanpa perlu melakukan instruksi manual setiap bulannya.
BRI menggunakan sistem Automatic Grab Fund (AGF) untuk menjalankan pendebetan otomatis. AGF akan mendebet rekening nasabah sesuai jumlah dan tanggal jatuh tempo yang telah ditetapkan saat pendaftaran fasilitas penarikan ini.
Nasabah perlu memastikan ketersediaan dana yang cukup di rekening untuk menghindari kegagalan pendebetan yang dapat menimbulkan biaya tambahan.
Ketentuan dan Cara Mendaftar Auto Debit Bank BRI
Untuk menggunakan fasilitas auto debet BRI, nasabah perlu memenuhi beberapa ketentuan berikut:
- Memiliki rekening tabungan atau giro aktif di BRI.
- Memiliki pembayaran tagihan bulanan.
- Mengisi dan menandatangani formulir pendaftaran pendebetan dengan mencantumkan nama pemilik rekening dan nomor rekening yang akan didebet.
- Menyerahkan formulir pendaftaran ke kantor cabang terdekat.
Setelah pendaftaran disetujui, sistem pendebetan akan aktif sesuai tanggal yang disepakati. Nasabah akan menerima notifikasi setiap kali pendebetan berhasil dilakukan.
Cara Mengecek Autodebet BRI
Untuk memastikan proses pendebetan berjalan lancar dan sesuai dengan kesepakatan, nasabah perlu melakukan pengecekan secara berkala. Berikut adalah beberapa cara mengecek autodebet BRI:
1. Melalui Aplikasi BRImo
- Buka aplikasi BRImo di smartphone Anda.
- Login ke akun BRImo.
- Pilih menu “Transaksi” lalu pilih “Kredit/Pinjaman”.
- Pilih jenis pinjaman atau fasilitas pendebetan otomatis yang ingin dicek.
- Anda akan melihat informasi detail pendebetan otomatis seperti jumlah angsuran, tanggal jatuh tempo, dan status pembayaran tagihan.
2. Melalui Internet Banking
- Login ke Internet Banking BRI.
- Pilih menu “Rekening” lalu pilih “Rincian Pinjaman”.
- Klik “Rekening Pinjaman” untuk melihat detail pinjaman.
- Informasi pendebetan langsung akan muncul di kotak informasi, termasuk jumlah angsuran dan tanggal jatuh tempo
3. Melalui ATM
- Masukkan kartu ATM BRI dan PIN Anda.
- Pilih menu “Informasi Saldo”.
- Pilih “Informasi Pinjaman”.
- Pilih jenis pinjaman atau fasilitas autodebet.
- Layar akan menampilkan informasi pendebetan langsung seperti sisa pinjaman, jumlah angsuran, dan tanggal jatuh tempo.
4. Hubungi Call Center
- Hubungi Call Center BRI di nomor 14017 atau 1500017.
- Ikuti petunjuk dari mesin penjawab untuk terhubung dengan petugas.
- Siapkan nomor rekening dan identitas untuk verifikasi.
- Tanyakan kepada petugas informasi terkait pendebetan langsung seperti jumlah angsuran, tanggal jatuh tempo, dan status pembayaran.
5. Cek Mutasi Rekening
Cara lainnya untuk mengecek pendebetan langsung adalah dengan memantau mutasi rekening BRI secara rutin. Setiap pendebitan otomatis akan tercatat di mutasi rekening. Nasabah bisa mengecek mutasi melalui buku tabungan, ATM, Internet Banking, atau aplikasi BRImo.
Autodebet untuk Iuran BPJS Kesehatan
Untuk nasabah yang menggunakan autodebet untuk iuran BPJS Kesehatan, perlu diperhatikan beberapa hal:
- Pastikan saldo rekening mencukupi setiap tanggal jatuh tempo untuk menghindari telat bayar.
- Jika mengalami telat bayar, Anda tidak akan dikenai denda selama tidak menerima pelayanan rawat inap dalam waktu 45 hari sejak status kepesertaan diaktifkan kembali.
- Jika memerlukan rawat inap dalam waktu 45 hari setelah status aktif kembali, Anda wajib membayar denda sebesar 5% dari biaya diagnosa awal pelayanan rawat inap dikali jumlah bulan tertunggak.
- Besaran denda maksimal adalah Rp 30.000.000 untuk keterlambatan maksimal 12 bulan.
Update Sistem Autodebit BRI
Baru-baru ini, BRI melakukan pembaruan pada sistem pendebetan otomatis untuk pinjaman KUR dan non-KUR. Pembaruan ini dinamakan AGF Online Multiple Time yang merupakan penyempurnaan dari sistem AGF sebelumnya.
Perbedaan utama antara AGF sebelumnya dengan AGF Online Multiple Time adalah:
- AGF sebelumnya hanya berjalan 1 kali sehari pada pukul 00:00 WIB, sementara AGF Online Multiple Time. berjalan 7 kali sehari pada pukul 00:30, 00:00, 12:30, 15:30, 17:30, 20:00, dan 22:00 WIB.
- Dengan AGF Online Multiple Time, pendebetan menjadi mendekati real-time seperti pembayaran QRIS.
- AGF Online Multiple Time mengurangi transaksi overbooking manual dan mencegah nasabah menarik dana sebelum jadwal pendebetan.
- Sistem baru ini membantu mengendalikan kualitas pinjaman menjadi lebih baik.
Pihak bank akan mendaftarkan rekening nasabah yang belum terdaftar AGF agar sistem baru ini berjalan menyeluruh. Rekening BRI di cabang lain juga bisa didaftarkan dan didebet sesuai perjanjian saat akad kredit.
Dengan adanya pembaruan ini, layanan pendebetan BRI menjadi semakin efisien dan memberikan kemudahan bagi nasabah dalam melakukan pembayaran rutin. Pastikan data Anda selalu terbarui dan pantau status pendebetan secara berkala untuk kelancaran transaksi keuangan Anda.
Jika ada pertanyaan lebih lanjut, jangan ragu untuk menghubungi BRI melalui channel layanan yang tersedia.
Popular Kategori
Artikel Terkait
-
Konsekuensi Telat Bayar Kredivo: Apa yang Terjadi?
-
Ingin Tahu Bank Mitra Kredivo Apa Saja? Ini Penjelasannya!
-
Butuh Bantuan? Ini Nomor CS Kredivo yang Wajib Anda Simpan!
-
Kredivo OJK atau Tidak? Cek Faktanya di Sini!
-
Apa Itu Kredivo? Solusi Kredit Mudah dan Cepat
-
Kredivo: Apakah Ada DC Lapangan Jika Galbay Pinjol?
-
Apakah Layanan Kredivo Aman untuk Mengajukan Pinjaman?
-
Status Transaksi Tidak Sah di Kredivo: Apa Artinya?
-
Memahami Tabel Angsuran dengan Bunga Flat dalam Kredit
-
Memahami Bunga Anuitas dalam Pinjaman atau Kredit