Contoh Pinjaman KTA Untuk Wiraswasta, Ini Jenisnya

Bagi para wiraswasta, akses terhadap sumber pendanaan yang cepat dan fleksibel seringkali menjadi tantangan utama dalam mengembangkan bisnis.

Di tengah persaingan pasar yang semakin ketat, kebutuhan akan modal usaha yang tidak terduga bisa datang kapan saja, sementara proses pengajuan kredit konvensional membutuhkan jaminan dan waktu yang tidak singkat.

Kredit Tanpa Agunan (KTA) hadir sebagai solusi finansial yang menawarkan kemudahan bagi para pengusaha yang membutuhkan dana tanpa harus menyediakan jaminan berupa aset.

Dengan plafon hingga ratusan juta rupiah dan proses yang relatif cepat, KTA menjadi pilihan menarik bagi wiraswasta untuk memenuhi berbagai kebutuhan bisnis, mulai dari penambahan modal kerja, renovasi tempat usaha, hingga ekspansi bisnis.

Dilansir dari berbagai lembaga keuangan, Capitalfinancia telah merangkum informasi lengkap tentang KTA untuk wiraswasta dari berbagai bank di Indonesia, sebagai berikut.

Apa Itu Pinjaman KTA untuk Wiraswasta?

Kredit Tanpa Agunan (KTA) untuk wiraswasta adalah fasilitas pinjaman tanpa agunan yang diberikan oleh bank atau lembaga keuangan kepada pelaku usaha tanpa memerlukan jaminan berupa aset fisik seperti sertifikat tanah, BPKB kendaraan, atau aset berharga lainnya.

Produk ini dirancang khusus untuk memenuhi kebutuhan finansial para pengusaha, baik untuk pengembangan usaha, renovasi tempat usaha, penambahan stok barang, maupun kebutuhan operasional bisnis lainnya.

Berbeda dengan kredit konvensional yang mengharuskan peminjam menyerahkan aset sebagai jaminan, KTA lebih mengandalkan analisis kelayakan usaha dan kemampuan pembayaran dari pemohon.

Hal ini membuat pinjaman KTA menjadi pilihan yang lebih accessible bagi wiraswasta yang mungkin belum memiliki aset yang cukup untuk dijadikan jaminan.

Keunggulan KTA untuk Wiraswasta

KTA untuk wiraswasta menawarkan berbagai keunggulan yang membuatnya menjadi pilihan menarik bagi para pengusaha:

• Tanpa Jaminan Aset: Keunggulan utama KTA adalah tidak diperlukannya jaminan berupa aset fisik, sehingga mengurangi risiko kehilangan aset jika terjadi kendala dalam pembayaran angsuran.
• Proses Pengajuan Cepat: Dibandingkan dengan kredit beragunan, proses pengajuan aplikasi KTA umumnya lebih cepat dan sederhana, dengan beberapa bank bahkan menawarkan persetujuan awal dalam waktu kurang dari 60 detik.
• Plafon Pinjaman Besar: Meskipun tanpa jaminan, beberapa bank menawarkan plafon pinjaman yang disetujui yang cukup besar, hingga Rp 300 juta atau bahkan Rp 400 juta untuk mengakomodasi kebutuhan bisnis yang beragam.
• Tenor Fleksibel: Pilihan jangka waktu pinjaman yang fleksibel, mulai dari 6 bulan hingga 60 bulan (5 tahun), memungkinkan wiraswasta mengatur arus kas bisnis dengan lebih baik.
• Bunga Kompetitif: Beberapa Bank menawarkan suku bunga yang kompetitif, terutama untuk pinjaman dengan nominal besar, dengan bunga flat mulai dari 0,65% per bulan.
• Penggunaan Dana yang Fleksibel: Dana KTA dapat digunakan untuk berbagai keperluan bisnis, mulai dari modal kerja, renovasi tempat usaha, hingga ekspansi bisnis.
• Cepat Cair: Produk KTA modern menawarkan proses pencairan yang cepat cair, bahkan dalam hitungan jam setelah persetujuan, memungkinkan wiraswasta segera menggunakan dana untuk kebutuhan bisnis yang mendesak.

Contoh Bank yang Menawarkan KTA untuk Wiraswasta

Berikut adalah beberapa Bank di Indonesia yang menawarkan produk KTA khusus untuk wiraswasta dengan berbagai keunggulan:

1. PermataBank – PermataKTA

PermataKTA menawarkan pinjaman tanpa agunan hingga Rp 300 juta dengan bunga kompetitif mulai dari 0,88% flat per bulan atau 10,56% flat per tahun. Keunggulan PermataKTA meliputi:

• Pengajuan aplikasi sampai pencairan diproses secara online dan terintegrasi
• Besar cicilan tidak berubah hingga akhir tenor
• Perhitungan bunga menggunakan sistem suku bunga efektif menurun
• Nasabah terlindungi dengan Asuransi KTA Proteksi
• Biaya provisi 1% sampai 4,5% dari jumlah pinjaman atau minimal Rp 150.000
• Opsi pelunasan dipercepat dengan penalti yang kompetitif

2. OK Bank Indonesia – OK KTA

OK KTA dari OK Bank Indonesia menawarkan pinjaman hingga Rp 300 juta dengan tenor hingga 60 bulan dan suku bunga flat mulai dari 0,79% per bulan. Keunggulan OK KTA meliputi:

• Area layanan mencakup Jabodetabek dan Karawang
• Proses pengajuan aplikasi bisa dilakukan secara online
• Pencairan cepat cair dalam hitungan hari jika dokumen lengkap
• Persyaratan khusus untuk wiraswasta: memiliki tempat usaha fisik dan dokumen legalitas usaha
• Fleksibilitas dalam pengaturan jatuh tempo pembayaran angsuran

3. DBS Bank – digibank KTA Instan

digibank KTA dari DBS Bank menawarkan pinjaman dengan plafon hingga Rp 200 juta dengan proses persetujuan yang sangat cepat, hanya dalam 60 detik. Keunggulan digibank KTA meliputi:

• Pengajuan aplikasi online 24 jam tanpa dokumen fisik
• Suku bunga flat per bulan mulai dari 0,88% hingga 3,19%
• Tenor hingga 36 bulan
• Area layanan mencakup Jabodetabek, Bandung, Surabaya, Semarang, dan Medan
• Persyaratan minimal lama usaha 2 tahun untuk wiraswasta
• Kemudahan memantau sisa pinjaman melalui aplikasi mobile

4. Standard Chartered Bank – KTA Online

Standard Chartered menawarkan KTA dengan plafon hingga Rp 300 juta dan tenor hingga 60 bulan dengan bunga mulai dari 0,65% per bulan untuk pinjaman di atas Rp 200 juta. Keunggulan KTA Standard Chartered meliputi:

• Proses cepat dengan pencairan dalam 3-5 hari setelah dokumen lengkap
• Suku bunga yang bervariasi berdasarkan jumlah pinjaman
• Cashback Rp 250.000 untuk setiap pengajuan yang disetujui
• Berbagai pilihan metode pembayaran melalui teller bank dan ATM
• Area layanan mencakup Jabodetabek, Bandung, dan Surabaya
• Opsi untuk menggunakan deposito sebagai jaminan dengan suku bunga lebih rendah

5. CTBC Bank – KTA Dana Cinta

CTBC Bank menawarkan KTA Dana Cinta dengan plafon hingga Rp 400 juta dan bunga rendah hingga 0,99% per bulan untuk pinjaman besar. Keunggulan KTA Dana Cinta meliputi:

• Persetujuan awal kurang dari 60 detik
• Jangka waktu pinjaman fleksibel dari 6 bulan hingga 60 bulan
• Kesempatan top up pinjaman setelah membayar 6 kali cicilan
• Area layanan mencakup Jabodetabek, Karawang, Bandung, Semarang, dan Surabaya
• Suku bunga yang bervariasi berdasarkan jumlah pinjaman, dengan bunga terendah 0,99% untuk pinjaman 300-400 juta
• Kemudahan dalam melacak tagihan dan pembayaran melalui aplikasi mobile

Perbandingan Suku Bunga KTA untuk Wiraswasta

Berikut adalah perbandingan suku bunga KTA dari beberapa Bank yang menawarkan produk untuk wiraswasta:

Persyaratan Pengajuan KTA untuk Wiraswasta

Untuk mengajukan KTA sebagai wiraswasta, terdapat beberapa persyaratan umum yang perlu dipenuhi sesuai dengan ketentuan yang berlaku:

Persyaratan Identitas dan Usia

• Warga Negara Indonesia (WNI)
• Berusia minimal 21 tahun saat pengajuan dan maksimal 55 tahun saat kredit lunas
• Memiliki e-KTP yang masih berlaku
• Memiliki NPWP pribadi (untuk pinjaman di atas Rp 50 juta)

Persyaratan Usaha

• Lama usaha minimal 1 tahun untuk PT atau 2 tahun untuk CV
• Memiliki tempat usaha/toko fisik (bukan usaha online)
• Memiliki dokumen legalitas usaha seperti NIB, SIUP, TDP, atau izin usaha lainnya

Persyaratan Finansial

• Penghasilan kotor minimal Rp 72 juta per tahun (atau sekitar Rp 6 juta per bulan)
• Memiliki riwayat kredit yang baik di SLIK/BI Checking yang dikelola oleh Otoritas Jasa Keuangan
• Memiliki kemampuan dalam pengembalian pokok pinjaman dan bunga
• Beberapa bank mensyaratkan kepemilikan kartu kredit utama (bukan tambahan) dengan minimal limit tertentu dan masa keanggotaan minimal 12 bulan

Dokumen yang Diperlukan

• KTP
• Kartu Keluarga
• NPWP Pribadi dan NPWP Perusahaan (untuk wiraswasta)
• Dokumen legalitas usaha (NIB/SIUP/TDP/Izin Usaha)
• Mutasi rekening 3 bulan terakhir yang menunjukkan transaksi bisnis
• Bukti penghasilan atau laporan keuangan usaha

Tips Mengajukan KTA untuk Wiraswasta

Untuk meningkatkan peluang persetujuan KTA sebagai wiraswasta, berikut beberapa tips yang dapat dipertimbangkan:

1. Persiapkan Dokumen Usaha dengan Baik

Pastikan semua dokumen legalitas usaha seperti NIB, SIUP, atau izin usaha lainnya lengkap dan masih berlaku. Dokumen-dokumen ini menjadi bukti bahwa usaha Anda legal dan memiliki prospek yang baik.

2. Jaga Riwayat Kredit yang Baik

Memiliki riwayat kredit yang baik di SLIK/BI Checking sangat penting. Hindari keterlambatan pembayaran angsuran kartu kredit atau pinjaman lainnya, karena hal ini akan memengaruhi penilaian bank terhadap kemampuan pembayaran Anda.

3. Siapkan Laporan Keuangan Usaha

Bank akan menilai kesehatan finansial usaha Anda melalui laporan keuangan. Siapkan laporan keuangan yang rapi dan akurat, termasuk arus kas, laporan laba rugi, dan neraca usaha jika memungkinkan.

4. Pilih Nominal Pinjaman yang Sesuai Kemampuan

Jangan tergoda untuk mengajukan pinjaman dengan nominal maksimal jika sebenarnya tidak dibutuhkan. Pilih nominal yang sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan pembayaran untuk menghindari risiko gagal bayar.

5. Pertimbangkan Memiliki Kartu Kredit Terlebih Dahulu

Beberapa bank mempermudah proses pengajuan KTA bagi nasabah yang sudah memiliki kartu kredit dengan riwayat pembayaran yang baik. Jika belum memiliki, pertimbangkan untuk mengajukan kartu kredit terlebih dahulu dan gunakan secara bijak selama minimal 12 bulan.

6. Bandingkan Penawaran dari Berbagai Bank

Setiap Bank memiliki persyaratan, suku bunga, dan biaya yang berbeda. Luangkan waktu untuk membandingkan penawaran dari berbagai bank untuk mendapatkan KTA dengan kondisi terbaik sesuai kebutuhan usaha Anda.

7. Waspadai Tawaran Pinjaman Online yang Mencurigakan

Di era digital, banyak bermunculan pinjaman online yang menawarkan kemudahan. Pastikan Anda hanya mengajukan pinjaman pada lembaga keuangan resmi yang terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan untuk menghindari praktik pinjaman ilegal dengan bunga tinggi.

Sebagai wiraswasta, penting untuk mempertimbangkan dengan matang kebutuhan finansial usaha dan kemampuan pembayaran sebelum mengajukan KTA. 

Pilih produk KTA yang sesuai dengan profil usaha dan bandingkan penawaran dari berbagai Bank untuk mendapatkan kondisi terbaik. Dengan perencanaan yang baik, KTA dapat menjadi katalisator pertumbuhan usaha yang signifikan.