Tips Lolos Pinjaman KUR BRI Tanpa BI Checking

Riwayat kredit yang buruk seringkali menjadi momok menakutkan bagi para calon debitur yang ingin mengajukan pinjaman ke bank khususnya Kredit Usaha Rakyat BRI di tahun 2024.

Tak jarang, pengajuan pinjaman kur ditolak mentah-mentah oleh pihak bank karena catatan BI checking jelek dan historis pembayaran yang tidak optimal.

BI checking atau Sistem Informasi Debitur Bank Indonesia sendiri merupakan laporan yang dikeluarkan oleh Bank Indonesia untuk menunjukkan catatan kredit dan status kolektibilitas debitur.

BI checking adalah langkah penting yang menjadi salah satu penentu apakah pinjaman di bank yang diajukan disetujui atau tidak. Jika debitur memiliki riwayat kredit buruk, kemungkinan besar persetujuan pinjaman akan ditolak.

Untuk itu sebelum ajukan pinjaman kur tanpa bi checking, simak penjelasannya dalam artikel berikut ini agar pinjaman cepat cair anti ditolak bank.

Pengajuan Pinjaman KUR Tanpa BI Checking, Mungkinkah ?

Secara umum, hampir semua bank penyedia kur termasuk BRI akan melakukan proses BI Checking saat ada pengajuan kredit, termasuk untuk jenis pinjaman KUR. Ini dilakukan untuk menilai kelayakan dan risiko calon peminjam atau debitur.

Meskipun tujuan program KUR adalah membantu sektor UMKM yang butuh dana, bukan berarti proses pengajuannya mengabaikan prinsip kehati-hatian, termasuk BI Checking. 

Semua calon debitur KUR tetap harus melalui proses pengajuan ini agar bank dapat memastikan kemampuan mereka dalam membayar pinjaman.

Kebijakan Khusus untuk BI Checking Bermasalah

Meski begitu, ada beberapa kasus di mana seseorang dengan BI Checking bermasalah masih bisa lolos BI checking untuk mengajukan pinjaman usaha mikro, dengan beberapa catatan:

• Kredit bermasalah tersebut bukan kredit produktif (modal kerja atau investasi), melainkan kredit konsumtif seperti kartu kredit, KTA, dll.
• Nilai kredit bermasalahnya tidak terlalu besar.
• Ada itikad baik dan komitmen untuk menyelesaikan kredit bermasalah tersebut.

Untuk KUR Mikro dengan plafon pinjaman hingga 50 juta tenor 5 tahun, beberapa bankmenyatakan tidak mewajibkan BI Checking. Tapi tetap akan ada analisa dan verifikasi data calon debitur.

Tips Mengajukan Pinjaman KUR BRI Tanpa BI Checking

Ada beberapa langkah cerdas yang dapat Anda tempuh agar pengajuan KUR BRI 2024 Anda tetap disetujui, meskipun memiliki riwayat BI checking yang kurang baik. Berikut adalah tips-tipsnya:

1. Pindah ke Bank Lain

Jika kredit macet sebelumnya terjadi di Bank BRI, nasabah bisa mencoba mengajukan pinjaman ke bank lain yang biasanya menawarkan pinjamanlain yang mungkin masih memberikan kesempatan dengan limit yang lebih kecil dan syarat pinjaman yang lebih mudah.

Ada banyak rekomendasi pinjaman dari bank penyedia kur tanpa bi checking selain BRI yang bisa menjadi pilihan, seperti Bank Mandiri, BNI, BTN, Bank Artha Graha, Maybank dan beberapa rekomendasi bank BUMN lainnya.

Pilihlah bank yang menawarkan pinjaman sesuai dengan karakteristik jenis usaha Anda.

2. Siapkan Alasan yang Tepat

Saat proses survei, debitur harus memberikan alasan yang masuk akal mengapa memiliki riwayat BI checking yang buruk, seperti kredit sebelumnya digunakan oleh orang lain atau usaha mikro yang dijalankan sempat mengalami kendala.

3. Hindari Alasan Tidak Punya Uang

Saat ditanya mengenai alasan kredit macet, sebagai calon nasabah anda harus menghindari alasan tidak punya uang karena akan membuat bank semakin ragu dengan kemampuan mengelola keuangan. Berikan alasan lain yang lebih rasional.

4. Tunjukkan Itikad Baik

Sebelum mengajukan kur di bank, ada baiknya debitur menabung terlebih dahulu di bank tersebut untuk menunjukkan itikad baik dan komitmen kepada bank. Ini akan meningkatkan kepercayaan bank terhadap debitur.

5. Siapkan Jaminan Tambahan

Meskipun pinjaman modal KUR merupakan kredit tanpa agunan, jika riwayat BI checking buruk, debitur bisa menyiapkan jaminan tambahan seperti sertifikat tanah atau BPKB kendaraan agar bank merasa lebih aman dalam menyalurkan dana KUR.

6. Perbaiki Manajemen Keuangan

Sebagai pelaku usaha anda juga harus bisa memperbaiki manajemen keuangan badan usaha dan pribadi, seperti memisahkan keuangan, membuat pembukuan yang rapi, dan menyisihkan dana untuk membayar angsuran pinjaman agar lebih percaya diri saat mengajukan kredit.

7. Pilih Jenis KUR yang Sesuai

Ada beberapa jenis kur yang bisa dipilih sesuai dengan sektor usaha yang dijalankan. Pilihlah jenis KUR yang paling sesuai dengan kebutuhan modal usaha Anda.

8. Perhatikan Suku Bunga

Sebelum mengakses pembiayaan, perhatikan suku bunga yang ditawarkan oleh bank. Bandingkan suku bunga antar bank agar mendapatkan penawaran terbaik. Anda juga bisa melihat tabel angsuran untuk memperkirakan kemampuan membayar cicilan.

9. Pahami Ketentuan dari OJK

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) sebagai lembaga yang mengatur dan mengawasi lembaga keuangan di Indonesia mengeluarkan ketentuan yang berlaku di bank terkait penyaluran KUR. Pahami ketentuan terbaru dari OJK agar pengajuan KUR berjalan lancar.

10. Manfaatkan Produk Pinjaman Rekening Koran

Salah satu bank yang menawarkan pinjaman tanpa pengecekan riwayat kredit adalah melalui produk pinjaman rekening koran (PRK). Dengan PRK, nasabah bisa mendapatkan fasilitas pinjaman berdasarkan mutasi rekening koran.

Dengan memanfaatkan produk pinjaman rekening koran, nasabah dengan kredit yangburuk masih punya kesempatan untuk mendapatkan pinjaman modal usaha.

Itulah beberapa tips yang bisa dilakukan agar pengajuan kur tanpa bi checking di BRI disetujui meskipun memiliki catatan kredit yang buruk.

Yang terpenting adalah menunjukkan itikad baik, memperbaiki manajemen keuangan, dan memenuhi persyaratan yang diminta oleh pihak bank. 

Semoga artikel ini bermanfaat bagi para pelaku usaha yang ingin mendapatkan uang tanpa jaminan melalui program KUR. Salam sukses!