Skip to main content

Terkuak! Kenapa Biaya Layanan Pinjol AdaKami Mahal

Ditulis Oleh admin.

kenapa biaya layanan adakami mahal

Apa yang mendorong fenomena ini? Kali ini akan merangkum informasi tentang faktor-faktor di balik tingginya biaya AdaKami, termasuk kebijakan PT Pembiayaan Digital Indonesia selaku pengelola platform, pengaruh tenor pinjaman, serta dampaknya terhadap industri teknologi keuangan secara keseluruhan. 

Kenapa Biaya Layanan Pinjol AdaKami Mahal

Ketentuan ini tertuang dalam POJK Nomor 10 tentang Layanan Pendanaan Bersama Berbasis Teknologi Informasi (LPBBTI).

Pasal 35 ayat (3) dan (4) huruf (e) POJK 10/2022 menyebutkan bahwa penyelenggara wajib memfasilitasi mitigasi risiko bagi pengguna, salah satunya melalui pengalihan risiko atau asuransi.

Biaya asuransi ini kemudian dibebankan kepada nasabah dan menjadi komponen terbesar dalam struktur biaya layanan AdaKami.

Selain asuransi terdapat biaya layanan yang dibebankan kepada pelanggan yang terdiri dari beberapa komponen, seperti: 

  1. Biaya administrasi: meliputi biaya operasional dan pengelolaan pinjaman.

Penyebab Tingginya Biaya Asuransi

Direktur utama adakami menjelaskan bahwa tingginya biaya asuransi yang harus ditanggung oleh AdaKami disebabkan oleh karakteristik pelanggan yang dilayani. AdaKami menyasar segmen masyarakat undeserved unbank atau yang belum terlayani perbankan.

Untuk melayani pelanggan dengan profil risiko tinggi ini, AdaKami menggunakan teknologi canggih dalam proses verifikasi dan penilaian risiko. Hal ini tentunya membutuhkan biaya yang lebih tinggi dibandingkan melayani pelanggan dengan profil risiko rendah.

Perbandingan Dengan Pinjol Lain

Aturan OJK Terkait Biaya Layanan Pinjol

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) sebenarnya telah mengatur batas maksimal bunga dan biaya layanan yang dapat dikenakan oleh pinjol. Dalam Surat Edaran OJK Nomor 19 Tahun 2023, disebutkan bahwa bunga pinjol dibatasi menjadi 0,1% hingga 0,3% per hari.

Sebelumnya, AFPI menetapkan maksimal bunga harian pinjol sebesar 0,4% per hari. Biaya pinjaman ini sudah meliputi biaya administrasi layanan, biaya teknologi, biaya manajemen risiko, dan biaya asuransi.

Membandingkan biaya layanan dari berbagai penyedia pinjol juga dapat membantu nasabah untuk mendapatkan penawaran yang lebih sesuai dengan kemampuan finansialnya.